Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
ilustrasi pendidikan (pngtree)

Oleh : Lilik Hidayati,S.Pd
Pemerhati Pendidikan/Petranas Bekasi Jawa Barat

Menurut H. Abu Ahmad ada 2 faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami kesulitan atau keberhasilan dalam belajar, yaitu :
a. Faktor Indogen;
Indogen adalah faktor yang datang dari diri siswa seperti faktor biologis dan faktor psikologis. Faktor biologis meliputi kesehatan dan cacat badan, sedangkan faktor psikologis adalah intelegensi, motivasi, minat, bakat, perhatian dan emosi.

b. Faktor eskogen;
Faktor ini meliputi faktor keluarga,sekolah dan masyarakat.

Dari pendapat H.Abu Ahmadi di atas, penulis mencoba untuk menguraikan, bahwa keberhasilan atau kesulitan belajar dapat dipengaruhi faktor-faktor antara lain:

a). Faktor Indogen
Faktor ini berasal dari dalam diri siswa, seperti faktor biologis dan faktor psikologis. Yang termasuk dalam faktor biologis adalah kesehatan dan cacat badan. Kesehatan adalah faktor biologis yang sangat penting dalam belajar, anak yang sering sakit – sakitan akan terhambat dalam belajar begitupun dengan cacat badan. Siswa yang mengalami cacat badan, misalnya buta, tuli dan cacat jasmaniah lainnya, sehingga akan mengalami kesulitan dalam belajar dibandingkan dengan siswa yang normal lainnya. Sedangkan faktor psikologis adalah intelegensi, motivasi, minat, bakat, perhatian dan emosi. Faktor ini sangat mempengaruhi keberhasilan seseorang dalam belajar misalnya faktor motivasi merupakan energi penggerak yang menggerakkan siswa untuk belajar begitu juga intelegensi atau daya pikir seseorang minat, bakat dan sebagainya yang kesemuanya saling mengisi dalam pengaruhnya terhadap faktor psikologis itu.

b) Faktor Eskogen
Faktor ini berasal dari luar diri individu yang meliputi keluarga ,dan sekolah serta lingkungan masyarakat . Faktor keluarga meliputi orang tua, suasana rumah, kebiasaan serta ekonomi keluarga
Yang termasuk faktor sekolah , meliputi cara penyampaian pelajaran , hubungan guru dengan siswa, hubungan siswa dengan siswa, bahan pelajaran, suasana sekolah, sarana dan prasarana yang memadai. Yang termasuk lingkungan masyarakat ialah media sosial, teman bergaul, kegiatan – kegiatan dalam masyarakat dan corak kehidupan lingkungan sekitar.

Selain faktor faktor yg dikemukakan di atas ada juga beberapa faktor yang dapat mempengaruhi proses belajar, seperti yang dikemukakan oleh Koestoet P. Dan A.Hadi Suparto.

Faktor – faktor yang mempengaruhi dalam belajar ialah :

a). Kelemahan intelektual
b). Hambatan penglihatan atau pendengaran
c). Masalah persepsi
d). Masalah yang menyangkut makanan
e). Gangguan yang di Sebabkan oleh minuman keras, ganja dan sebagainya.
f). Kelelahan ,kurang tidur atau sakit
g). Tekanan yang disebabkan oleh harapan orang tua yang berlebihan yang tidak sesuai dengan kemampuan anak
h). Ketidak keseimbangan Karena konflik dalam keluarga
i). Kekuranganmantapan dalam penguasaan materi pelajaran secara berurutan
j). Kekurangmantapan untuk berbagai kegiatan sekolah yang harus mereka ikuti.

Setiap usaha pasti mempunyai hasil, dapat berupa kesuksesan maupun kegagalan. Siswa melakukan kegiatan belajar, berarti siswa pun mengharapkan suatu keberhasilan, yakni keberhasilan dalam belajar atau prestasi. Tujuan belajar pada umumnya adalah mempertinggi pengetahuan, ketrampilan, kemampuan , sikap hidup dan sebagainya. Prestasi belajar bergantung pada banyak faktor, yaitu faktor dari dalam individu siswa (internal) dan faktor dari luar diri siswa (eksternal).

Menurut Sardiman A.M. yang termasuk dalam faktor internal adalah :
a. Intelegensi
b. Aktivitas belajar siswa
c. Penyesuaian diri
d. Ketahuan belajar
e. Kesehatan

Yang termasuk dalam eksternal adalah :
a) Faktor yang bersumber dari sekolah:
1. Cara guru mengajar (Metodologi pengajaran dan penguasaan materi pelajaran ).
2. Alat /Media pengajaran
3. Perpustakaan sekolah
4. Suasana sekolah
5. Disiplin sekolah

b). Faktor yang bersumber dari keluarga:
1. Ekonomi
2. Perhatian orng tua dan Keluarga
3. Kebiasaan keluarga

c). Faktor yang bersumber dari masyarakat:
1. Situasi dan kondisi sekitar
2. Pengaruh bacaan atau majalah dan film
3. Teman sebaya

Peran Guru dan Wali Murid

Guru atau wali kelas adalah orang tua wali kelas yang kedua di sekolah sangat diperlukan kerja sama yang baik dengan kepala sekolah maupun guru kelas lainnya beserta karyawan tempat bertugas untuk kemajuan potensi semua anak anak.

Ibu dan bapak atau wali murid adalah sebagai orang tua yang pertama di rumah sudah menjadi kewajiban dan tanggung jawab untuk memantau sejauh mana kemajuan putra putrinya dalam meningkatkan belajarnya secara optimal dan bersungguh-sungguh. []